Monday, April 18, 2016

Piknik ke Taman Wisata Alam Mangrove Kapuk

Bosan dirumah terus ? Pengen jalan - jalan yang irit ?
Piknik ke Taman Wisata Alam Mangrove Yuuukkkkkk..... Itu lohh yang tempatnya terkenal untuk sesi pemotretan Pre Wedding, eksotis dan romantis. hihi
Tempatnya berada di Pantai Indah Kapuk, Kamal Muara, Jakarta Utara. Letaknya persis di sebelah gedung Buddha Tzu Chi Center, masuk ke area perumahan PIK (Pantai Indah Kapuk). Ada banyak rute untuk menuju Taman Wisata Alam Mangrove ini.. 
Kalau saya........
Perjalanan dimulai dari perempatan lampu merah Cengkareng, depan Ramayana menggunakan kendaraan pribadi pada pukul 8.30 pagi. Saya dan Mas Paul menggunakan aplikasi penunjuk arah untuk menuju taman wisata mangrove. Rute yang kami pilih melalui Kapuk, kondisi jalan menuju tempat wisata tergolong lancar karena kami memulai perjalanan di pagi hari.
Perjalanan ke Taman Wisata Alam Mangrove ini adalah pengalaman pertama bagi kami. Berawal dari rasa penasaran dan bosan dirumah, kami pun tertarik untuk berkunjung. Tidak sampai 1 jam kami sudah sampai di depan pintu gerbang taman wisata.

Gerbang Utama Wisata Mangrove PIK
Waw ternyata di Jakarta Utara ada tempat yang teduh dan asri yaa.. Udara yang kami rasa juga tidak terlalu panas. Lebih terasa sejuk di bandingkan pusat kota karena begitu banyak pohon tumbuh dengan suburnya..
Harga tiket masuk ke area wisata ini :
  • WNI  : Rp 25.000
  • WNA : Rp 125.000
Dan untuk biaya parkir :
  • Sepeda motor: Rp 5000
  • Mobil: Rp 10.000
  • Bus: Rp 50.000
FYI : Kita tidak di perbolehkan membawa kamera selain kamera Hand Phone. Kamera profesional seperti DSLR maupun analog dilarang. Bila ingin menggunakan kamera tersebut harus membayar biaya Rp. 1,5 JUTA. Bila kedapatan melanggar aturan akan dikenakan denda dengan biaya yang sama yaitu SATU JUTA LIMA RATUS RIBU. Harga ini berlaku sejak 1 April 2016.
Kebetulan Mas Paul membawa kamera analog. Pada pintu pemeriksaan ke 2 ada tempat penitipan barang yang dijaga oleh petugas. Mas Paul menitipkan kamera kesayangannya di tempat penitipan tersebut.. Gakpapa ya mass kita poto - poto pake kamera HAPE ajahh.. 

Pos Pemeriksaan Tiket ke 2 Bersebelahan Dengan Tempat Parkir
Kami sampai ke area wisata masih pagi jadi belum begitu ramai, suasana masih sangat bisa dinikmati. Menuju ke area utama, di sebelah kiri jalan ada Kantin. Di tempat ini menjual Kelapa Muda, Singkong Bakar, dan ada beberapa menu yang di tawarkan di Pondok Utama Kantin.
Kami singgah sebentar ke area tempat makan untuk menyantap menu sarapan yang sengaja kami bawa dari rumah.
Bekal Sehat Yang Kami Bawa

Suasan Area Kantin 
Ditemani angin sepoy - sepoy, santapan sehat nan lezat dan teh manis panas yang kami bawa dari rumah..... Ahh syahdu nyaaa..... sungguh RUAR BIYASA.. Oiyaa.. Jangan heran bila sering kita dengar suara mesin pesawat, karena daerah ini merupakan lintasan pesawat ke arah Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Bekal sudah habis, energi untuk mengitari area wisata sudah full.. kami segera berkemas dan melanjutkan perjalanan.
Di area wisata ini banyak terdapat Villa dan Pondokan untuk Berkemah dalam bentuk pondokan - pondokan kecil berbentuk segitiga.
Harga sewa villa per malam berkisar Rp. 1,6 juta - Rp. 6 juta.
Harga sewa pondokan untuk 2 orang dengan kamar mandi luar Rp. 450 ribu per malam.

Pondokan Kemah dan Menara Pemantau
Penasaran bagaimana pemandangan area wisata bila dilihat dari atas, kami langsung bergegas naik ke menara. Harus Hati - Hati yaa naiknyaaaa apalagi yang punya masalah "keder" hehe pasti deg deg an.. Tenang saja, tangga menuju ke puncak menara terbuat dari besi yang kokoh, ada tempat untuk berpegangan dan setiap anak tangga di pagari.. Tidak usah terburu - buru naiknya, santai saja.....
Daaannn inilah pemandangan yang dapat kita nikmati dari atas menara... Sugoooiiiii
Pondok - Pondok Kecil Yang Ada Dibawah Menara

Ada Kapal Wisata Yang Sedang Melaju

Pemandangan Dari Atas Menara

Tampak Bangunan Buddha Tzu Chi Center
Setelah melakukan pemantauan area wisata, hehe.. kami melanjutkan perjalanan ke salah satu area yang sering digunakan sebagai lokasi pemotretan Pre Wedding.

Salah Satu Area Perkemahan
Gimana... Apakah anda bisa merasakan hawa - hawa romantis disini?? Kebetulan saat kami datang ke area ini ada sepasang calon pengantin yang sedang melakukan pemotretan.

Uuuhh.. Sungguh terik memang mataharinya, kami pun mencari tempat yang teduh untuk beristirahat sejenak. Ada satu pondokan kokoh yang terbuat dari kayu, kami beristirahat sejenak di tempat tersebut sambil mendengarkan suara alam.






Perjalanan berlanjut ke area penanman bibit mangrove.. Bagi yang ingin menanam mangrove sediakan biaya Rp. 150 ribu. Bila ingin memakai nama, biaya paket menanam mangrove seharga Rp. 500 ribu. Ada banyak ikan kecil - kecil yang hidup di perairan ini. Kita bisa melihat dengan jelas ada 1 kelompok ikan berwarna hitam ukurannya sedang, berenang beriringan.. hihi Sungguh menarik perhatian


Area Penanaman Bibit Mangrove

Area Penanaman Bibit Mangrove


Kami mendapatkan informasi bahwa kita dapat melihat tepi laut dari salah satu area di taman wisata ini, kami pun ingin melihat area tersebut dan langsung kami menuju TKP. Area menuju tepi pantai melewati jembatan gantung dan juga tempat penyewaan kapal wisata, di tempat ini juga ada paggung untuk hiburan.
Harga tiket kapal wisata (wisata air):
  • Kapal untuk 8 orang : Rp. 400 ribu
  • Kapal untuk 6 orang : Rp. 300 ribu
  • Perahu dayung         : Rp. 100 ribu
  • Kano                         : Rp. 100 ribu
Tempat Penyewaan Kapal Wisata

Pemandangan Mangrove Dari Jembatan Gantung

Jalan menuju area tepi laut sangat teduh, banyak bangku di kiri dan kanan jalan untuk beristirahat.
Sampai pada akhirnya kami melewati jalan yang kurang bersahabat karena masih berbentuk tanah kering, namun sudah ada jalur yang dapat kita lalui. Area ini masih dalam tahap pembangunan. Sebelum memasuki area tepi laut kita akan menyebrangi sungai yang ke arah laut dengan jembatan beton yang kokoh.

Pemandangan Teluk Jakarta Dari Atas Jembatan
Pemandangan Teluk Jakarta Dari Area Tepi Laut
Pemandangan Proyek Reklamasi Dari Area Tepi Laut
Area Tepi Laut menurut kami sebaiknya lebih diperhatikan oleh pengelola, dari segi kebersihan dan fasilitas yang diberikan. Dari area ini kita dapat langsung melihat teluk Jakarta yang saat ini sedang ada pembangunan Proyek Reklamasi. Tampak jelas terlihat sudah ada banyak bangunan besar yang jadi. huhu... Di tempat ini kalau mata kita jeli, kita bisa melihat biawak dan juga burung bangau yang terbang lalu lalang di area tepi laut, ada pula jenis kepiting berukuran sedang yang hidup di tanah area tepi laut yang bersarang pada lubang lubang tanah di area tepi laut.


Biawak Kecil Yang Sedang Berenang Menuju Tepi Laut

Ada Penampakan Kepiting Dengan Capit Warna Merah Tua


Kami rasa sudah cukup menikmati pemandangan di Tempat Wisata Alam Mangrove ini. Saatnya kami pulanggggg.. Waktu sudah menunjukkan jam 2.30 siang. Segera kami meninggalkan area tepi laut.. Di perjalanan menuju area utama taman wisata, kami di kejutkan dengan kehadiran biawak besar yang melintas beberapa meter dari tempat kami berdiri, dimana saat itu hanya kami yang ada di area jalan setapak tersebut. Biawak tersebut jalan santai menyebrangi jalan. hihihi... Rasa kagum, takut dan senang bercampur jadi satu.. Kami sungguh heran, baru pertama kali melihat biawak yang sangat besar.. hahahahah. Kami sangat beruntung bisa melihat fenomena tersebut yang tidak semua pengunjung dapat menyaksikannya.

Biawak dewasa yang melintasi jalanan. Bisa di kira - kira berapa panjang binatang tersebut??  Hihi




Sungguh piknik yang RUAR BIYASA.. Pemandangan eksotis dan suasana yang nyaman sukses menghilangkan kepenatan selama rutinitas kemarin. Ditambah pengalaman yang tidak terlupakan bisa melihat binatang liar melintas di depan kami. Sungguh hal yang sulit untuk dilupakan. Ingin kembali ke tempat ini lagi, dengan harapan fasilitas dan pelayanan sudah semakin baik.

Bagi Anda yang ingin berkunjung ke Taman Wisata Alam Mangrove diharapkan untuk MENJAGA KEBERSIHAN dengan membuang sampah pada tempatnya. Karena sudah di sediakan fasilitas tempat sampah di sepanjang area wisata. Jadii... Yuk  buang sampah kita ke tempatnya... Gunakan KANTONG PLASTIK yang diberikan petugas tiket untuk menempatkan sampah kita agar lingkungan tetap terjaga kebersihannya.. 

Tips Berwisata :

  1. Gunakan pakaian dan alas kaki yang nyaman.
  2. Membawa pelindung untuk kulit dari sengatan matahari.
  3. Membwa bekal minuman yang cukup.
  4. Sebaiknya tidak perlu membawa kamera profesional bila tidak berniat untuk membayar biaya perijinan.
  5. Buanglah SAMPAH YANG ANDA BAWA ke tempat yang sudah disediakan.






1 comment:

  1. Awww thank you! I really appreciate your response! Semoga ya bisa terus nulis tiap bulan hehe. Makasih makasih


    Paket Wisata Kawah Ijen

    ReplyDelete